Cats are favorite pats of many people all over the world. Cats are graceful that enjoy doing things for themselves. They can also be curious. In the United States, there are about fivethy five milions pet cats. In Canada, there are about four milions.
Some expert think that cats were first think about five thousand years ago. They probably came from African while cat. Early people, such as the ancient agiption, like them becouse they killed mice, rats, and snakes. In time, the Egyptians though cats were holly and magical. Tame cats spread throughout Europe and Asia. Europeans brought cats to America.
Rabu, 11 Maret 2009
Cats
Diposting oleh Blog herugumelar di 17.21 0 komentar
Rabu, 25 Februari 2009
PENSI SMAnti
Akhirnya, pensi ke 3 untuk angkatan kami telah terlaksana dan suksus, guru keseni juga berkata seperti itu. Kami, khususnya saya sangat bangga karena telah berpartisipasi dalam mensukseskan acara tahunan Smanti ini. Bagi teman-teman yang berbakat semoga dapat menyalurkan bakatnya melalui acara ini, dan dapat terus berkarya.
Awalnya saya juga tidak ada niat + bakat di fashion show, tapi karena dorongan dari teman-teman, akhirnya saya ikut dan Alhamdulilah tidak mengecewakan semuanya.
Diposting oleh Blog herugumelar di 16.34 0 komentar
Rabu, 18 Februari 2009
Dalam proses menjadi Indonesia, kita bisa melihat ada tiga tahapan yang menjadi tonggak sejarah amat penting untuk menyusun kerangka pikir bangsa yang sedang dalam kondisi krisis di segala bidang. Termasuk krisis persatuan dan kesatuan bangsa yang cenderung retak.
Pertama, 20 Mei 1908 yang menjadi tonggak sejarah karena berdirinya organisasi kemasyarakatan yang berpaham kebangsaan.
Kedua, Hari sumpah pemuda 28 Oktober 1928, berbagai etnis berikrar menyatukan diri dalam satu wadah, Tanah Air Indonesia.
Ketiga, Hari Kemerdekaan 17 Agustus 1945 saat Soekarno-Hatta menyatakan kepada dunia bahwa indonesia telah menjadi satu bangsa yang merdeka.
Dari balik ketiga peristiwa bersejarah itu terpancar sinar keikhlasan masing-masing suku bangsa untuk bersepakar mengubah statusnya dari suku bangsa menjadi bangsa. Sebagai contoh, dalam hal penerimaan bahasa daerah Melayu-Riau sebagai bahasa nasional tercermin betapa tingginya rasa ikhlas dan toleransi itu.
Rasa ikhlas itu kini semakin menipis. Hampir setiap aktivitas dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara berlangsung dan diakhiri dengan tindakan mencerminkan keikhlasan apalagi toleransi. Saling menuding, menyalahkan, menjatuhkan, menyerang, merusak, membakar, menyakiti melukai hingga menghilangkan nyawa orang seperti menjadi hal yang biasa.
Krisis yang terjadi mencerminkan pergeseran tentang apa hak dan kewajiban warga negara untuk hidup bersama dalam satu bangsa.Mereka tak lagi menjunjung prinsip hubungan bersanding, tetapi bergeser ke arah hubungan bertanding.
Konsep pemikiran hubungan persandingan yang telah diletakkan para pendiri bangsa sangat tepet dean bijaksana karena fokusnya adalah pada pemahaman masyarakat. Meskipun berbeda-beda, pada hakikatnya satu, Bhineka Tunggal Ika. JUstru dengan banyaknya perbedaan itulah akan lahir sebuah mozaik yang indah, unik, dan menarik.
Diposting oleh Blog herugumelar di 16.17 0 komentar
Senin, 27 Oktober 2008
Mari.....
Hai kawan-kawan.............
Berangkat dari kesadaran hati, kita sudah kelas 3(XII), inilah masa paling rawan, mengapa ? karena akan menentukan yang akan datang.....!
Jangan berleha-leha !Mengapa ?karena Ujian sudah di depan mata... (kata Ibu/Bapak guru)
Bung Roma berkata. "Bersakit-sakit dahulu, baru kemudian, bersenang-senang.....!
Mari kawan-kawan, kita benahi diri......!
Thanks, semoga memecu semangat....
Sisi lain....
Masa Depan Keberadaan Kita
Siapa yang tidak tahu bahwa kalimantan sangat kaya dengan barang tambang, terutama batu bara. Penambangan batu bara banyak dilakukan di kaltim. Tetapi, beberapa hari lalu saya mendapat berita dari televisi, bahwa masyarakat yang berada dekat dengan daerah penambangan menerima limbah dari buangan penambangan tersebut. Rumah masyarakat agak mengalami kerusakan. Selain di kaltim, daerah kalimantan lainnya juga marak dilakukan penambangan, misalnya emas. Dampaknya juga tak jauh beda dengan penambangan batu bara, hanya penambangan kebanyakan dilakukan di daerah hutan, jadi kurang terasa dampak negatifnya. Meskipun demikian, yang menjadi sasaran, yaitu hutan akan habis terbabat.Memang, penambangn ini merupakan mata pencaharian utama masarakat setempat.
Hutan Kalimantan Barat merupakan hutan tropis basah yang diperkirakan menyimpan jenis-jenis tumbuhan yang memiliki bioaktivitas. Keberadaan tumbuhan sebagai sumber insektisida pada hutan tropis agaknya lebih menjanjikan. Hutan tropis merupakan sumber hayati yang kaya berbagai spesies tumbuh-tumbuhan. Sebagai salah satu sumber daya alam, hutan kita harus dikelola dan dimanfaatkan sebaik-baiknya. Selain tumbuhannya dapat dimanfaatkan untuk produksi kayu, dalam beberapa hal secara langsung ataupun tidak tumbuhan hutan dapat dimanfaatkan untuk tujuan non-kayu. Untuk jangka panjang pengusahaan hutan non-kayu ini tidak kalah pentingnya bila dikelola secara tepat. Salah satu pengusahaan hutan non-kayu yang dapat dikembangkan selain sebagai sumber bahan bangunan dan bahan obat-obatan tradisional juga dapat dimanfaatkan sebagai sumber insektisida.
Maka dari itu, kita harus menjaga hutan agar keberadaan hutan kita tetap terjaga. Mungkin kita dapat ikut organisasi penghijauan, misalnya GNRHL. Tujuannya lumayan baik, yaitu memberi bibit tanaman kepada masyarakat. lalu masyarakat setempat yang melakukan gerakan tersebut. Marilah kita yang memilik sangkut paut dengan keberadaan hutan menjaga keutuhannya, karena menyangkut keberadaaan kita. Terima kasih.
Diposting oleh Blog herugumelar di 23.09 0 komentar